Terdampak Covid-19, YLMI Bagikan Bantuan ke Sejumlah Pekerja Informal

JAKARTA - Ketika kebanyakan orang berdiam di rumah akibat pandemi Covid-19, namun masih terdapat sejumlah orang yang berada di jalan demi mencari nafkah. Mereka di antaranya adalah pekerja informal, seperti sopir taksi, sopir angkot, ojol, pengamen, pemulung, dan beberapa lainnya.

Ironisnya, perjuangan mereka menerjang pandemi virus corona tidak sebanding dengan pendapatan yang mereka dapat. Hal ini terjadi lantaran mayoritas masyarakat Indonesia di kota besar berdiam di rumah, dan otomatis pendapatan mereka ikut terpengaruh.

Menyaksikan kenyataan tersebut, Yayasan Lions Mengabdi Indonesia (YLMI) mencoba membantu sedikit meringankan beban mereka dengan membagikan nasi kotak dan sembako serta masker. Salah satu lokasi yang dituju YLMI dalam menyalurkan bantuannya adalah di sekitar Jalan Raya TB Simatupang, Jakarta.

"Memang banyak yang saat ini pendapatannya menurun, namun yang terlihat jelas ini ya mereka mereka yang biasa bekerja di jalan, maka kami utamakan mereka dulu. Namun, sesuai dengan kemampuan kami. Kami usahakan menolong yang lain juga," ujar Past District Governor, Noesye Bowo Watjoko sebagai Ketua YLMI melalui keterangan resminya di Jakarta, Senin (20/4).

Ketua Komite YLMI untuk wilayah Jakarta, Bogor dan Kalimantan, Itha Saleem menambahkan bahwa YLMI merupakan yayasan yang dibentuk 15 tahun yang lalu oleh beberapa anggota Lions Clubs International di Indonesia.

"Dari awal terbentuk sampai sekarang selalu tanggap dan cepat aksi menolong masyarakat Indonesia yang sedang dalam kesulitan," kata dia.